Batu bata yang baik dan bagus adalah bata press atau batu bata buatan pabrik. Bukan berarti batu bata yang konvensional tidak berkualitas. Secara visual pengujian batu bata yang baik dan mempunyai kekuatan yang baik akan memberikan suara dering jika diketok. Sebuah suara kusam menunjukkan batu bata yang lembut atau goyah. Sebuah batu bata yang baik tidak harus menyerap lebih dari sepersepuluh jumlah air. Sebuah tes yang sederhana dapat dilakuakn dengan cara. Kita hanya perlu ketelitian dalam pengecekan kualitas batu bata tersebut. Untuk pengecekan kualitas batu bata dapat dilakukan dengan cara:
- Bila kita perhatikan banyak batu bata yang patah atau pecah pada saat di toko material maka batu bata tersebut tidak baik..
- Dapat di cek juga dengan cara menggesekan potongan besi pada bata, bila muncul suara garing maka batu bata tersebut berkualitas baik.
- Cara lain dengan membelah dua batu bata tersebut. Bila bagian dalam belahan batu bata berwarna merah merata maka batu bata tersebut baik karena sudah matang saat pembakaran.
- Perhatikan Tumpukan batu bata pada saat baru diturunkan dari mobil pengangkut. Bila bila banyak batu bata yang patah atau pecah maka batu bata tersebut tidak baik.
- Mengambil sebuah batu bata dan menimbang ukurannnya, kemudian batu bata direndam air selama 24 jam, kemudian berat air ditimbang. Selisih i hasi timbangan setelah direndam dan sebelum direndam maka dapat dihitung jumlah daya serap air.
Dari tips dapat dikatakan bahwa bata yang berkualitas adalah sebagai berikut :
- Batu bata harus bebas dari retak atau cacat, dan dari batu dan benjolan apapun
- Batu bata harus seragam dalam ukuran, dengan sudut tajam dan tepi yang rata.
- Permukaan harus benar dalam bentuk persegi satu sama lainuntuk menjamin kerapian pekerjaan.
- Mempunyai ukuran, kuat tekan dan daya serap air yang dipersyaratkan
sumber : http://www.batamerahgarut.com/
No comments:
Post a Comment